Cukuplah masa yang ada aku berkabung seketika dengan seorang sahabat yang sudah tumbuh sayapnya terbang tinggi tak kembali.
Pada masa aku tercelik mata, aku berfikir jauh sambil melihat pada manusia Seumur Aku;
Seumur aku,
Banyak yang sudah berlari.
Seumur aku,
Tempuh hidup berliku dengan berani.
Seumur aku,
Ramai jelajah semua sendiri.
Seumur aku,
Sudah genggam wang simpan dalam peti.
Seumur aku,
Berkali-kali naik burung besi.
Seumur aku,
Dulu meminta sekarang sudah bisa memberi.
Seumur aku,
Simpanan bisa tampung diri.
Seumur aku,
Terbang tinggi tak kembali.
Seumur aku,
Ada yang bertemu Ilahi.
Seumur aku-- mereka falah pada mata aku. Falah yakni berjaya pada kehidupan sendiri.
Bila masa aku ? Masih aku tunggu ?
Aku perlu-- target sampai tertuju.
No comments:
Post a Comment
jika tak tersenangkan; disudi-silakan
beredar angkat kaki-- pergi jalan.
"setiap patah-- bangkit, kayuh semula"